Balita Tersiram Air Panas oleh Pengasuh Daycare yang Frustasi

Sarjanamedia.org Semoga kalian selalu dikelilingi kebahagiaan ya. Pada Kesempatan Ini mari kita telaah Viral yang banyak diperbincangkan. Informasi Terkait Viral Balita Tersiram Air Panas oleh Pengasuh Daycare yang Frustasi Mari kita bahas selengkapnya sampai selesai.

Kasus Penganiayaan Balita di Daycare Kiddy Space

Polres Metro Depok telah mengamankan tersangka Seftyana (35) terkait kasus dugaan penganiayaan balita di Daycare Kiddy Space, Sawangan, Depok, Jawa Barat. Kapolres Metro Depok, Kombes Arya Perdana, menjelaskan bahwa kekerasan tersebut bermula ketika orang tua korban menitipkan anaknya pada Senin, 2 Desember 2024.

Sekitar pukul 05.30 WIB, orang tua menitipkan korban yang saat itu sedang tidur. Arya menjelaskan, tersangka membawa korban untuk membersihkan kotoran buang air besar.

Saat dibersihkan, korban menangis terus-menerus. Tersangka yang sebelumnya merebus air panas, menuangkan air tersebut ke bak berwarna kuning.

Gus Miftah Diampuni Pedagang Es Teh

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi menyatakan bahwa Gus Miftah telah mendapat maaf dari Surhaji, pedagang es teh yang dihina saat menjajakan dagangannya ketika Gus Miftah berceramah beberapa waktu lalu.

Bapak Surhaji sudah memberikan maaf beliau dan kami berharap silaturahmi bisa kembali terjalin dengan baik, kata Hasan.

Hasan berharap, usai saling maaf-memaafkan, rasa kekeluargaan dari kedua pihak bisa tumbuh dan keduanya kembali rukun. Bahkan, Surhaji meminta Gus Miftah bisa berceramah di kampung tempatnya tinggal.

Pelajaran bagi Orang Tua

Kasus penganiayaan di tempat penitipan anak di Depok menjadi pelajaran bagi orang tua untuk lebih selektif dan cermat memilih tempat penitipan anak yang aman.

Keberadaan kamera pengawas ternyata belum tentu menjadi jaminan. Oleh karena itu, orang tua harus melakukan pengecekan secara berkala dan berkomunikasi dengan pihak penitipan anak untuk memastikan keamanan dan kenyamanan anak mereka.

Penyelidikan Polisi

Terkait kejadian ini, polisi pun turun tangan melakukan penyelidikan. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, menerangkan bahwa awalnya korban disuruh oleh bosnya untuk belanja telur.

Saat itu, bosnya bersama dengan karyawan lain mencari keberadaan korban. Bosnya teriak 'maling motor' dan diikuti orang lain yang ada di lokasi, ujar dia.

Terima kasih telah mengikuti penjelasan balita tersiram air panas oleh pengasuh daycare yang frustasi dalam viral ini hingga selesai Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam terus belajar hal baru dan jaga imunitas. share ke temanmu. Sampai bertemu lagi