Bukti Tersangka Hasto Terungkap, KPK: Pengadilan Jadi Arena Adu Bukti

Sarjanamedia.org Selamat datang di blog saya yang penuh informasi terkini. Di Sesi Ini aku mau menjelaskan berbagai manfaat dari Hukum, Kriminal. Diskusi Seputar Hukum, Kriminal Bukti Tersangka Hasto Terungkap KPK Pengadilan Jadi Arena Adu Bukti lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

PDIP Tanggapi Penetapan Tersangka Sekjen Hasto Kristiyanto

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menggelar konferensi pers menyusul penetapan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hasto Kristiyanto sebagai tersangka kasus dugaan suap terhadap mantan Komisioner KPU Wahyu Setiawan.

PDIP menegaskan bahwa kasus suap tersebut telah selesai di pengadilan dan telah berkekuatan hukum tetap (inkrah). Juru bicara PDIP, Ronny Talapessy, menyatakan bahwa seluruh terdakwa yang terlibat dalam kasus ini telah menjalani hukumannya masing-masing.

PDIP menilai penetapan Hasto sebagai tersangka merupakan upaya kriminalisasi terhadap partai. PDIP menyatakan akan mengambil langkah hukum untuk membela Hasto dan memastikan keadilan ditegakkan.

Kasus dugaan suap ini bermula dari operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2019. KPK menetapkan Wahyu Setiawan sebagai tersangka penerima suap, sementara Hasto diduga sebagai pemberi suap.

Pengadilan Tipikor Jakarta pada tahun 2020 memvonis Wahyu Setiawan bersalah dan menjatuhkan hukuman 5 tahun penjara. Sementara itu, Hasto tidak pernah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

Penetapan Hasto sebagai tersangka oleh KPK pada 15 Februari 2023 menimbulkan kontroversi. PDIP menilai penetapan tersebut tidak berdasar dan merupakan upaya untuk menjatuhkan partai.

Terima kasih telah mengikuti pembahasan bukti tersangka hasto terungkap kpk pengadilan jadi arena adu bukti dalam hukum, kriminal ini sampai akhir Terima kasih atas perhatian dan waktu yang telah Anda berikan, tingkatkan keterampilan komunikasi dan perhatikan kesehatan sosial. Mari sebar informasi ini ke orang-orang terdekatmu. Sampai bertemu di artikel berikutnya. Terima kasih atas dukungannya.