Dari Hukuman Mati ke Kursi Presiden: Kisah Comeback yang Menggemparkan

Sarjanamedia.org Selamat datang di blog saya yang penuh informasi terkini. Dalam Konten Ini saya ingin membahas berbagai perspektif tentang Geopolitik. Catatan Mengenai Geopolitik Dari Hukuman Mati ke Kursi Presiden Kisah Comeback yang Menggemparkan Lanjutkan membaca untuk mendapatkan informasi seutuhnya.

Zimbabwe berada di ambang menghapus hukuman mati setelah Senat menyetujui rancangan undang-undang yang akan mencabut praktik kejam ini. Amnesty International, organisasi terkemuka yang mengkampanyekan penghapusan hukuman mati, memuji langkah ini sebagai kemajuan moral dan hukum.

Jika rancangan undang-undang ini ditandatangani oleh Presiden Emmerson Mnangagwa, Zimbabwe akan bergabung dengan daftar negara-negara Afrika yang telah menghapus atau mengambil langkah progresif menuju penghapusan hukuman mati. Ini adalah tanda kemajuan yang signifikan, karena tiga perempat negara di dunia telah menghapuskan atau tidak lagi menerapkan hukuman mati.

Amnesty International mencatat bahwa pada tahun 2023, tercatat 1.153 eksekusi di seluruh dunia, meningkat dari 883 eksekusi pada tahun sebelumnya. China tetap menjadi negara dengan jumlah eksekusi tertinggi, meskipun angka pastinya sulit dipastikan karena kerahasiaan yang ketat.

Zimbabwe menggunakan metode hukuman gantung, namun eksekusi terakhir dilakukan pada tahun 2005. Salah satu alasan dihentikannya hukuman mati adalah sulitnya menemukan orang yang bersedia menjadi algojo. Presiden Mnangagwa sendiri memiliki pengalaman pribadi terkait hukuman mati, karena ia dijatuhi hukuman mati selama perang kemerdekaan Zimbabwe pada tahun 1960-an.

Sejak menjabat sebagai presiden pada tahun 2017, Mnangagwa telah memberikan amnesti presiden untuk mengubah hukuman mati menjadi hukuman penjara seumur hidup. Saat ini, lebih dari 60 narapidana di Zimbabwe telah dijatuhi hukuman mati.

Penghapusan hukuman mati bukan hanya soal keadilan pidana, tetapi juga tentang kemanusiaan dan hak asasi manusia. Hukuman mati adalah pelanggaran mendasar terhadap hak untuk hidup, dan tidak memiliki efek jera yang terbukti. Zimbabwe mengambil langkah yang tepat dengan menghapus praktik kejam ini, dan kami mendesak Presiden Mnangagwa untuk segera menandatangani rancangan undang-undang ini menjadi hukum.

Tanggal: 12 Desember 2024

Sekian informasi detail mengenai dari hukuman mati ke kursi presiden kisah comeback yang menggemparkan yang saya sampaikan melalui geopolitik Terima kasih atas perhatian dan waktu yang telah Anda berikan, selalu berpikir kreatif dalam bekerja dan perhatikan work-life balance. , Bagikan kepada sahabat agar mereka juga tahu. Sampai jumpa lagi