• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Gelar Doktor Bahlil Terkatung-katung, Rektor UI Menanti Rekomendasi yang Menggantung

img

Sarjanamedia.org Hai semoga semua sedang dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Di Blog Ini saya ingin berbagi pandangan tentang Pendidikan yang menarik. Catatan Singkat Tentang Pendidikan Gelar Doktor Bahlil Terkatungkatung Rektor UI Menanti Rekomendasi yang Menggantung Yuk

Universitas Indonesia (UI) berkomitmen untuk meningkatkan penjaminan mutu di seluruh program pascasarjana, termasuk Sekolah Kajian Stratejik dan Global (SKSG). Langkah ini diambil untuk memastikan penyelenggaraan pendidikan yang profesional dan bebas dari konflik kepentingan.

Tim Investigasi Pengawasan Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi telah melakukan audit investigatif terhadap penyelenggaraan Program Doktor (S3) di SKSG. Audit ini mencakup pemenuhan persyaratan penerimaan mahasiswa, proses pembimbingan, publikasi, syarat kelulusan, dan pelaksanaan ujian.

Rektor UI, Prof. Heri Hermansyah, menyatakan bahwa UI akan melakukan pembenahan dengan melengkapi perangkat penjaminan mutu di SKSG. Hal ini meliputi pembentukan unit penjaminan mutu, penyusunan SOP yang jelas, dan penunjukan personel yang kompeten.

Sebelumnya, Majelis Wali Amanat (MWA) UI telah menangguhkan gelar doktor Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia. Rektor UI masih menunggu hasil rekomendasi terkait gelar Doktor Bahlil dari tim audit dan Dewan Guru Besar (DGB) UI.

UI mengakui adanya kekurangan dalam tata kelola penyelenggaraan Program Doktor (S3) di SKSG. Oleh karena itu, UI telah mengambil langkah-langkah untuk mengatasinya, baik dari segi akademik maupun etika.

Sebagai bagian dari upaya ini, DGB UI akan melakukan sidang etik terhadap potensi pelanggaran yang dilakukan dalam proses pembimbingan mahasiswa Program Doktor (S3) di SKSG.

UI terus berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan untuk menjadi institusi pendidikan yang terpercaya berlandaskan 9 Nilai Universitas Indonesia.

Tanggal: 13 November 2024

Terima kasih telah menyimak pembahasan gelar doktor bahlil terkatungkatung rektor ui menanti rekomendasi yang menggantung dalam pendidikan ini hingga akhir Saya harap Anda menikmati membaca artikel ini tetap semangat belajar dan jaga kebugaran fisik. Jangan lupa untuk membagikan kepada sahabatmu. semoga Anda menemukan banyak informasi menarik. Terima kasih.

Special Ads
© Copyright 2024 - SARJANA MEDIA
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads