KPK Berganti Nakhoda, TII dan Antikorupsi Menjerit Kecewa

Sarjanamedia.org Bismillah semoga hari ini istimewa. Saat Ini saatnya membahas Berita yang banyak dibicarakan. Artikel Yang Menjelaskan Berita KPK Berganti Nakhoda TII dan Antikorupsi Menjerit Kecewa Ikuti pembahasan ini hingga kalimat terakhir.
- 1.1. Pimpinan KPK yang Bermasalah, Kekecewaan Pegiat Antikorupsi
Table of Contents
Pimpinan KPK yang Bermasalah, Kekecewaan Pegiat Antikorupsi
Di tengah krisis integritas, Komisi III DPR telah memilih lima pimpinan KPK untuk periode 2024-2029. Namun, pilihan tersebut menuai kekecewaan dari pegiat dan organisasi masyarakat sipil antikorupsi, termasuk Transparency International Indonesia (TII) dan Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM).
Agus Sarwono, peneliti di TII, menyayangkan keputusan Komisi III DPR yang justru menetapkan pimpinan antirasuah yang bermasalah. Ia menekankan bahwa seharusnya KPK dipimpin oleh sosok dengan rekam jejak nyaris sempurna dan berkomitmen pada agenda pembenahan kelembagaan serta pemberantasan korupsi.
Kekecewaan ini semakin diperparah oleh fakta bahwa Komisi III DPR membidangi hukum. Agus menilai, seharusnya komisi tersebut lebih selektif dalam memilih pimpinan KPK yang bersih dan berintegritas.
Demikian penjelasan menyeluruh tentang kpk berganti nakhoda tii dan antikorupsi menjerit kecewa dalam berita yang saya berikan Jangan segan untuk mengeksplorasi topik ini lebih dalam selalu berpikir kreatif dalam bekerja dan perhatikan work-life balance. , Sebarkan manfaat ini kepada orang-orang terdekat. Terima kasih telah membaca
✦ Tanya AI