• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Penolakan Kapten Burnley Mengungkap Tantangan Naturalisasi Malaysia yang Mengkhawatirkan

img

Sarjanamedia.org Hai semoga semua sedang dalam keadaan sehat dan baik-baik saja. Pada Detik Ini saya akan mengulas cerita sukses terkait Olahraga., Ulasan Artikel Seputar Olahraga Penolakan Kapten Burnley Mengungkap Tantangan Naturalisasi Malaysia yang Mengkhawatirkan Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.

Kegagalan Naturalisasi Josh Brownhill Tak Surutkan Tekad FAM

Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) kembali mengalami kegagalan dalam program naturalisasi pemain. Kali ini, kapten Burnley FC, Josh Brownhill, menolak tawaran untuk menjadi warga negara Malaysia.

Kegagalan ini menambah daftar pemain yang ditolak untuk dinaturalisasi, seperti Mats Deijl dan Isaac Hayden. Namun, pengamat sepakbola Malaysia menilai kegagalan tersebut tidak akan menyurutkan tekad FAM untuk melanjutkan program naturalisasi.

Program naturalisasi dengan garis keturunan memang tidak mudah. Namun, FAM tetap bertekad untuk mencari pemain keturunan Malaysia yang berpotensi memperkuat Timnas Harimau Malaya.

Selain Brownhill, FAM juga dikabarkan telah mengajukan proposal naturalisasi kepada Naim Garcia (Leganes) dan Ethan Whitley (Manchester United). FAM juga berencana untuk menaturalisasi pemain JDT, Bergson da Silva dan Manuel Hidalgo.

Kegagalan naturalisasi Brownhill menjadi pelajaran berharga bagi FAM. Mereka harus lebih selektif dalam memilih pemain yang akan dinaturalisasi dan memastikan bahwa pemain tersebut memiliki komitmen yang kuat untuk membela Timnas Malaysia.

Program naturalisasi merupakan salah satu upaya FAM untuk meningkatkan kualitas Timnas Malaysia. Dengan mendatangkan pemain keturunan Malaysia yang berkualitas, diharapkan Timnas Harimau Malaya dapat berprestasi lebih baik di kancah internasional, khususnya di ajang Piala AFF 2024.

Sekian informasi detail mengenai penolakan kapten burnley mengungkap tantangan naturalisasi malaysia yang mengkhawatirkan yang saya sampaikan melalui olahraga Mudah-mudahan tulisan ini memberikan insight baru kembangkan potensi diri dan jaga kesehatan mental. Bagikan kepada yang perlu tahu tentang ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya

Special Ads
© Copyright 2024 - SARJANA MEDIA
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads