Sawah Hijau Bersemi di Pesisir Semarang, Kolaborasi BRIN, Pemkot, dan PGN
Sarjanamedia.org Mudah mudahan kalian sehat dan berbahagia selalu. Di Sini mari kita diskusikan Pertanian, Lingkungan Hidup, Kolaborasi yang sedang hangat. Artikel Ini Membahas Pertanian, Lingkungan Hidup, Kolaborasi Sawah Hijau Bersemi di Pesisir Semarang Kolaborasi BRIN Pemkot dan PGN Baca tuntas untuk mendapatkan gambaran sepenuhnya.
- 1.1. Inovasi Budidaya Padi Biosalin di Lahan Pesisir Semarang
Table of Contents
Inovasi Budidaya Padi Biosalin di Lahan Pesisir Semarang
Pemerintah Kota Semarang, PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN), dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berkolaborasi mengembangkan budidaya padi Biosalin di lahan pesisir seluas 20 hektare di Kelurahan Mangunharjo, Kecamatan Tugu. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di wilayah pesisir yang terdampak salinitas.
Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita), mengapresiasi langkah tersebut dan berharap dapat meningkatkan swasembada pangan. Penanganan wilayah salin ini termasuk dalam program prioritas pemerintah pusat, ujarnya.
Kepala Pusat Riset Sumber Daya Hayati dan Bioteknologi BRIN, Nugroho Nur Susanto, menyatakan bahwa BRIN akan bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mendukung program pemerintah. Kami akan melakukan riset dan pengembangan keilmuan untuk mendukung program ini, katanya.
Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Harry Budi Sidharta, menegaskan komitmen PGN untuk memberikan manfaat bagi masyarakat. Program ini merupakan bagian dari komitmen kami untuk memberikan manfaat sosial dan lingkungan bagi masyarakat sekitar, ujarnya.
PGN memberikan bantuan berupa bibit, pupuk, dan pendampingan hingga pasca panen. Selain itu, PGN juga berpotensi memperluas lahan budidaya hingga 400 hektare. Mbak Ita berharap PGN dan BRIN dapat melakukan pendampingan di wilayah payau lainnya di Kecamatan Tugu yang mencapai 400 hektare.
Program ini juga mendukung Indonesia Emas 2045. Lahan salin atau payau berbeda dengan sawah pada umumnya, kata Mbak Ita. Kami akan mengembangkan sistem mina padi yang dapat mengakomodir penanaman padi dan pembudidayaan ikan nila khusus payau dari BRIN pada wilayah yang sama.
PGN berperan aktif melalui Corporate Social Responsibility (CSR). Kami mengadopsi bibit yang tahan dengan salinitas tinggi pada wilayah idle ini, terang Harry. Sejak 2021, tanah ini menjadi tidak produktif akibat banjir rob, tetapi dengan bibit ini dapat kembali produktif menghasilkan padi berkualitas baik dan berkelanjutan.
PGN memiliki transmisi yang banyak berada di pinggir pantai dan perkebunan. Ke depan, PGN akan memaksimalkan daerah di sekitar transmisi untuk lebih produktif, termasuk untuk lahan persawahan payau.
Begitulah sawah hijau bersemi di pesisir semarang kolaborasi brin pemkot dan pgn yang telah saya uraikan secara menyeluruh dalam pertanian, lingkungan hidup, kolaborasi Terima kasih telah menjadi pembaca yang setia tingkatkan keterampilan komunikasi dan perhatikan kesehatan sosial. Sebarkan kebaikan dengan membagikan ke orang lain. lihat artikel menarik lainnya di bawah ini.
✦ Ask AI