• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Trump Kembali Menantang Dunia, Tarik AS dari Perjanjian Iklim Paris

img

Sarjanamedia.org Hai semoga hatimu selalu tenang. Di Momen Ini mari kita telusuri Politik, Lingkungan yang sedang hangat diperbincangkan. Informasi Terkait Politik, Lingkungan Trump Kembali Menantang Dunia Tarik AS dari Perjanjian Iklim Paris lanjutkan membaca untuk wawasan menyeluruh.

Keputusan Kontroversial: AS Kembali Mundur dari Perjanjian Iklim Paris

Dalam sebuah langkah yang mengejutkan, pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump telah menarik diri dari Perjanjian Iklim Paris. Keputusan ini diambil demi membuka jalan bagi perluasan penambangan minyak mentah, termasuk melalui teknik fracking yang kontroversial.

Perjanjian Iklim Paris adalah sebuah kesepakatan internasional yang bertujuan untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan memerangi pemanasan global. AS sebelumnya telah menarik diri dari perjanjian ini pada masa jabatan pertama Trump, namun kemudian bergabung kembali setelah Joe Biden terpilih sebagai presiden.

Dalam surat yang ditujukan kepada Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB), Trump menyatakan niat AS untuk meninggalkan perjanjian tersebut pada tahun 2025. Keputusan ini mendapat kritik keras dari para aktivis lingkungan dan pemimpin dunia, yang berpendapat bahwa hal ini akan menghambat upaya global untuk mengatasi perubahan iklim.

Pemerintahan Trump berpendapat bahwa penarikan diri dari Perjanjian Iklim Paris akan memberikan manfaat ekonomi bagi AS. Namun, para ahli memperingatkan bahwa hal ini dapat berdampak negatif pada kesehatan masyarakat, lingkungan, dan reputasi internasional AS.

Keputusan ini kemungkinan akan memicu perdebatan sengit di dalam negeri dan internasional. Para pendukung Trump berpendapat bahwa hal ini merupakan langkah yang diperlukan untuk melindungi kepentingan ekonomi AS, sementara para penentang berpendapat bahwa hal ini merupakan pengabaian terhadap tanggung jawab global AS.

Tanggal: 21 Januari 2025

Itulah pembahasan tuntas mengenai trump kembali menantang dunia tarik as dari perjanjian iklim paris dalam politik, lingkungan yang saya berikan Jangan ragu untuk mendalami topik ini lebih lanjut tetap fokus pada tujuan dan jaga kebugaran. Bantu sebarkan pesan ini dengan membagikannya. Terima kasih atas kunjungannya

Special Ads
© Copyright 2024 - SARJANA MEDIA
Added Successfully

Type above and press Enter to search.

Close Ads